Senin, 27 Mei 2013

CURCOL BAGIAN XII

HUJAN PUNYA CERITA TENTANG KITA

Tadi malam, jam di ponsel udah berangka 03.30 am, tapi mataku masih cas. Nggak tahu kenapa udah sepagi itu aku belum ngantuk. Mungkin karena saya tidur siang dan ketambahan minum kopai without gula. Ya apalagi? Memang karena itu. Saya jadi ingat kegalauan bulan februari. Ya seperti ini. Jam 3 pagi masih melek. Cuma matiin lampu kamar aja biar kelihatan tidurnya, padahal sampai tiga hari kemudian, nih mata masih melek. Nggak ada tidur semenitpun, padahal nggak minum kopi ataupun tidur siang. Wah sekali, bukan? 


Oke lanjut!

Sebelum tengah malam, saya memutuskan baca novel Yoana Dianika yang judulnya Hujan Punya Cerita tentang Kita dengan harapan setelah beberapa menit membaca saya akan merem. Jeehh, ternyata enggak. Sampai jam 4 pagi masih lanjut aja baca. Lumayan lah, sambil baca saya sambil nulis epilog novel saya. Epilognya doang tapi, ke atasnya belum dijamah. Haha...
Oke lanjut soal ini novel. Sebelumnya Novel ini sudah dibaca oleh dua orang anggota Jebe. Madu saya si Kha Cunyang sama Mak Cik Hetty. Mereka udah nyelesein ending, sedangkan saya belum sama sekali. Dan malam ini saya bisa melampaui 10 Bab. Saya baca dari Bab 7 sampai 17. Karena judulnya berkaitan dengan hujan, saya selalu suka bagian Kie harus meringkuk karena takut hujan. Dan di saat yang bersamaan pula, saya mengingat satu kejadian saat hujan. Nggak mirip sih. Sama sekali enggak malahan. Cuma ya Hujan.

Jadi begini;

Saya lupa tepatnya hari apa, hujan turun dengan derasnya di sekitar kisaran, kampus saya berada. Deras banget, terus ada gledek sama kilatnya. Seisi kelas, waktu itu masih semester lima, kelihatan rencok karena nggak ada dosen. Termasuk Jebe Group. Sang Leader malah sibuk di papan tulis. Nulis tulisan hangeul. Nggak tau saya nulis apaan, yang jelas dia lagi mempresentasikan bahasa korea itu kepada angin. Mungkin ada lah beberapa yang mendengarnya ngoceh, tapi kebanyakan malah sibuk sendiri. Beberapa anggota lainnya juga malah ngerumpi. Nah saya, cuma duduk sambil dengerin anggota lainnya ngerumpi. Nggak tau saya dengerin apaan. Lupa! Waktu itu kilatnya ngeri banget, terus disusul suara yang menggelegar hebat. Semua cewek penghuni kelas pada jejeritan, kecuali saya. Sebenernya takut juga sih, tapi saya mencoba menenangkan diri. Saya duduk tenang, dan sesekali ngeliat leader yang masih di meja dosen. Dia udah nggak sibuk sama tulisan hangeul cuy. Dia malah ngomel-ngomel. Nggak tahu ngomel-ngomel sama siapa. Entah sama yang di samping saya atau yang di belakang saya, karena waktu itu saya duduk paling depan. Saya diem aja sambil menikmati bunyi petir. *Jeehh, menikmati cuy... Nah tau-tau penghapus melayang dan ngegetok jidat saya. KLETOK!!! Refleks saya kaget lah. Rupanya si leader lagi iseng, mau ngelempar yang di belakang saya, eh, kenanya malah ke jidat saya. And you know what? Saya langsung jejeritan. Di waktu yang bersamaan suara petirnya gede banget, jadilah saya makin histeris. Saya nangis sejadi-jadinya. Sampe si Leader itu minta-minta maaf ke saya karena nggak sengaja sedangkan anggota lain malah sibuk nenangin saya yang makin lama makin nggak karaun nangisnya. Dan akhirnya, saya sesunggukan di dalam pelukannya Icha. Jidat saya sampe birem bah. Yah tapi sebenarnya bukan pentokan penghapus itu yang bikin saya histeris dan tersedu-sedu bahkan meraung-raung kayak korban kebakaran, tapi ya suara petir yang daritadi udah saya tahan-tahan nggak takut. Eh, akhirnya, saya keceplosan. Terkejut! Malu bah diliatin sekelas awak nangis.
Belakangan, ingetnya malah senyum-senyum sendiri. Kalau diinget-inget lagi ya LUCU! Di situ juga saya merasakan kehangatan Jebe. Mereka panik dan sibuk nenangin saya yang terus nangis. Yang saya inget jelas kalimat "Udah Vi, jangan nangis lagi." Entah siapa yang ngomong gitu, yang jelas bukan leader lah. Wong suaranya lembut banget kok.

It's really really really really unforgetable moments.

Demikian...

Hujan (memang) punya cerita tentang kita, Jebe G. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan malu- malu untuk berkomentar. Silahkan berikan komentar terbaik anda ^_^ Xie Xie Ni