Seperti yang sudah saya bilang sebelumnya jika saya sangat-sangat-sangat
excited banget sama film yang satu
ini. Sejak tertarik sama yang namanya kriket, saya mulai keracunan sama
pemain-pemain kriket terbaik di India. Awalnya cuma tahu Sachin Tendulkar, kemudian
saya pun teracuni dengan kharisma Mahendra Singh Dhoni. Waktu itu penggemar
bollywood lagi heboh sama upcoming film tentang kapten kriket India, M.S Dhoni
alias Mahi.
Setelah saya nonton pertandingan cricket sendiri beberapa bulan yang
lalu saya pun semakin antusias sama film ini. Terlebih film ini menjadi bahan
pembicaraan karena akting memukul SSR cukup memukai, dan semua orang menunggu
kemunculan Dhoni dalam film meski hanya di bagian akhir.
Captain
Cool M.S Dhoni
Mahendra Singh Dhoni terlahir di keluarga cukup sederhana. Ayahnya
seorang operator pompa di Ranchi dan ibunya hanya seorang ibu rumah tangga
biasa. Awalnya, Mahi tidak tertarik pada kriket karena olahraga tersebut punya
bola yang sangat kecil. Ia lebih terobsesi dengan sepak bola. Namun kurangnya
personel tim kriket sekolah membuat pelatih menantang Mahi. “Apakah kau takut
bermain dengan bola yang kecil?” Mahi pun merasa tertantang dan datang untuk mengikuti
latihan sebagai wicket keeper. Sejak hari itu, Mahi lebih tertarik pada
cricket. Namun sayang, Mahi tidak diperbolehkan memukul bola oleh pelatihnya.
Ia hanya boleh berlatih menangkap bola dan menangkap bola. Suatu hari, pelatih
terlambat datang dan Mahi memanfaatkan kesempatan itu untuk memukul. Hasilnya
pun diluar dugaan, pukulan pertama Mahi mencetak banyak 6 runs.