Kamis, 19 Juli 2012

Letters to Me From Hadi Kurniawan


Surat Untuk Vivi


Lubuklinggau, 4 Juni 2012
Dear Vivi yang cantik dan juga cungkring
Aku tak terbiasa mengirim surat. Mungkin bisa jadi inilah kali pertama aku mengirim surat. Ya, mungkin karena itu pula lah, kata-kata yang akan kutuang di sini hanyalah kata-kata biasa sebisaku.
Lihatlah, Vi! Aku mulai merangkai kata untuk paragraf kedua yang tiada artinya. Aku hanya ingin bersurat kepadamu. Semoga saja kelak kau pun memberikan surat kepadaku.
Vivi yang keriting, ingatkah kau saat aku berkomentar pada salah satu fotomu di fesbuk? Pada saat itu aku bilang kalau kamu itu ikal. Tapi spontanitas, kamu menyelaku dan mengatakan kalau kamu keriting. Sebetulnya ceritanya begini. Satu hari sebelum aku komen tersebut, aku komentar ke foto orang lain yang kurasa rambutnya keriting. Saat aku memujinya keriting di kolom komentar. Dia menyanggahku dengan berkata kalau dia sebenarnya ikal. Makanya aku tak mau lagi berkata keriting untuk mengomentari foto orang lain. Apalagi itu foto seorang gadis. Begitulah yang kemudian kulakukan kepadamu, Vi. Aku bilang kamu ikal supaya kamu tidak murka. Tetapi aku salah. Kamu lebih percaya diri dengan menyebut dirimu sebagai gadis keriting dibandingkan ikal. Aku tersenyum membacanya.
Entah mengapa, aku selalu takjub dengan semua gadis yang berambut keriting. Mungkin karena dulu waktu SMA aku pernah menyimpan cinta untuk gadis keriting. Tapi sampai kami lulus sekolah, aku tak kunjung mengungkapkannya. Sehingga kini dia termiliki oleh orang lain. Ya, itulah segelintir kecemenanku waktu remaja.
Vivi yang penuh semangat dalam menulis.
Aku sungguh takjub dengan kegigihanmu. Di usiamu yang masih terbilang belia, karyamu sudah tersebar di mana-mana. Aku teramat bangga bisa mengenalmu, bergurau denganmu, menjadi sahabatmu. Aku bangga. Benar aku bangga, Vi.
Oh iya, Vi. Ada apa di tanggal 5 juni? Adakah hal yang istimewa di hari itu?
Kalau boleh aku menebak. Kamu pasti akan bertambah umur di hari itu. Benar kan? Ciye … pantasan saja kamu mengadakan sayembara ini.
Sungguh masa depan itu ada, karena kau berhasil melewati satu  tahun lagi masa usiamu. Selamat ulang tahun untuk sahabat terbaikku. Meski hanya lewat email, ucapanku tersampaikan, semoga tidak mengurangi kebahagian. Sekali lagi selamat ulang tahun, Vivi.
Temanmu di  Yayasan Cendol
ttd
Hadi Kurniawan


---------------------------------------------------

Hadi, thanks ya sebelumnya karena kamu udah menyempatkan kirim surat buat aku. Hihihi.. tau nggak sih, pas bacanya aku terharu. surat seperti inilah yang aku inginkan. Hehehe..
btw, bukunya udah nyampe belum sih?
Oh ya, mengenai kekeritinganku, haha... aku lebih baik dibilang keriting ketimbang dibilang lurus tapi dalam hati mual mual. Hihihi..
Mengenai gebetan keritingmu, heu, jangan sampai aku yang selanjutnya. Ahihihi..
yaudahlah segini aja balasanku. *daripada nggak dibales. Hahaha

:)

7 komentar:

Jangan malu- malu untuk berkomentar. Silahkan berikan komentar terbaik anda ^_^ Xie Xie Ni